Penasaran dengan segala hal tentang film Kuntilanak 2 yang mengisahkan teror kuntilanak di tengah hutan belatara? Yuk, simak artikel ini selengkapnya!Mungkin film horor Barat memang sangat menarik, tapi tetap saja sinema hantu karya anak bangsa yang terbaik. Bukan hanya karena menghargainya, tentunya peristiwa-peristiwa mistis yang lekat dengan lingkungan sekitar kita akan terasa lebih menyeramkan, bukan? Jika kamu juga merasa demikian, simak ulasan tentang film Kuntilanak 2 ini. Siapa tahu kamu jadi tertarik adalah sosok hantu yang sudah banyak dikenal oleh masyarakat Indonesia. Nah, kalau kamu suka dengan sinema-sinema yang mengisahkan hantu wanita yang sering digambarkan berambut panjang dan berbaju putih ini, saksikan saja film Kuntilanak mendengar judulnya, mungkin kamu akan bertanya-tanya dalam hati, mengapa seperti tak asing dengan judul film ini. Ya, judul ini memang pernah digunakan oleh film yang sempat begitu tenar pada tahun 2006. Tentunya kamu tahu sinema tersebut, bukan? Tepat sekali, itu adalah judul film seri bertema kuntilanak yang dimainkan oleh Julie sebenarnya dari segi cerita sangat berbeda, ternyata Kuntilanak 2 versi 2019 ini juga ada kaitannya dengan versi lamanya, lho. Bagaimana tidak, rupanya Kuntilanak 2 yang dirilis saat Lebaran 2019 ini juga disutradarai dan diproduseri oleh orang yang sama. Kalau kamu penasaran dengan kaitan antara film Kuntilanak versi lama dan baru, simak terus artikel ini dan segera nonton filmnya. Dijamin, jalan ceritanya yang segar pun tak akan membuatmu kecewa. Sinopsis Sumber Instagram – sherly_edward Dinda dan adik-adik angkatnya yang bernama Kresna, Miko, Panji, dan Ambar tinggal bersama sebagai anak angkat Tante Donna. Sebelumnya, mereka pernah mengalami peristiwa mengerikan karena berurusan dengan kuntilanak. Namun, syukurlah kejadian tersebut sudah berlalu dan ia beserta adik-adiknya bisa hidup dengan tenang. Suatu hari, ada seorang wanita yang bertamu ke rumah Tante Donna. Wanita berambut panjang bernama Karmila itu kemudian memperkenalkan diri sebagai ibu kandung Dinda. Namun, Tante Donna memutuskan tak mempertemukan Karmila dengan Dinda karena curiga dengan penampilan Karmila yang misterius. Niat Tante Donna ternyata tak dapat terlaksana karena diam-diam Dinda mendengarkan percakapan Tante Donna dan Karmila. Dinda yang sudah lama ingin mengetahui jati diri ibu kandungnya pun memaksa Tante Donna agar diizinkan menemui Karmila. Merasa tak tega, Tante Donna kemudian mengizinkan Dinda pergi ke alamat yang diberikan Karmila. Dalam perjalanan menemui ibunya, Dinda tak sendiri, ia juga ditemani keempat adik angkatnya, Julia yang merupakan anak Tante Donna, dan Edwin, kekasih Julia. Ternyata perjalanan menuju rumah Karmila yang terpencil tidaklah mudah. Mereka bertujuh harus melewati hutan yang terkenal sebagai tempat mencari ilmu hitam, seperti pesugihan, dan lain-lain. Setelah perjalanan yang panjang, sampailah mereka di sebuah rumah kayu di tengah hutan yang merupakan tempat tinggal Karmila. Sesampainya di sana, Dinda disambut layaknya anak yang kembali pulang ke rumah hingga sempat membuat Ambar merasa iri. Namun, kebahagiaan itu hanyalah bertahan sebentar saja. Akhirnya, Dinda menyadari bahwa pertemuannya dengan Karmila justru menjadi penanda bahwa hari-harinya yang penuh ketenangan harus berakhir. Ya, Dinda dan yang lainnya justru harus berjuang bertahan hidup di tengah teror makhluk yang mengerikan. Mampukah mereka selamat? Temukan jawabannya dalam film Kuntilanak 2 2019! Baca juga Jangan Lewatkan untuk Menonton Film Romantis Terbaik di Dunia Berikut Pemeran & Karakter Sumber Instagram – mvp_fanbase Sandrinna Michelle Skornicki – Dinda Andryan Bima – Kresna Ali Fikry – Miko Adlu Fahrezy – Panji Ciara Nadine Brosnan – Ambar Susan Sameh – Julia Maxime Bouttier – Edwin Karina Suwandi – Karmila Nena Rosier – Donna Baca juga Film Action Indonesia Terbaik yang Seru Ditonton Bersama Teman-Teman Trivia Menarik tentang Film Kuntilanak 2 Sumber Instagram – mvp_fanbase 1. Masih Terkait dengan Film Kuntilanak Terdahulu Mungkin kamu pernah menonton atau malah menyukai film Kuntilanak series yang dirilis mulai tahun 2006 hingga berakhir di tahun 2008 dengan ditayangkannya Kuntilanak 3. Tak dapat dipungkiri, sinema yang dibintangi Julie Estelle tersebut menjadi “penyelamat” jagad perfilman horor di tengah maraknya film-film hantu yang dibumbui adegan-adegan dewasa pada saat itu. Nah, film Kuntilanak 2 versi terbaru yang dirilis pada 2019 ternyata memiliki kaitan dengan Kuntilanak versi Julie Estelle, lho. Namun, yang terkait bukanlah jalan ceritanya, melainkan keterlibatan Klan Mangkujiwo. 2. Kembali Disutradarai Rizal Mantovani Tentu kamu sudah tidak asing dengan nama Rizal Mantovani. Ya, sutradara yang lahir di Jakarta pada tanggal 12 Agustus 1967 ini bukanlah orang baru di industri perfilman Tanah Air. Mulai dari tahun 1999, tak kurang dari 26 film telah ia sutradarai. Di antara sekian banyak film, Kuntilanak series merupakan salah satu rangkaian sinema yang begitu populer. Setelah berhasil meraih popularitas luar biasa melalui Kuntilanak 2006, Kuntilanak 2 2007, dan Kuntilanak 3 2008, Rizal Mantovani kembali menyutradrai sinema dengan judul yang sama pada 2018. Nah, pada 2019, ia comeback dengan menyutradarai film Kuntilanak 2 versi terbaru. 3. Diperankan oleh Anak-Anak Biasanya, sinema horor identik dengan orang dewasa. Dalam artian, pemainnya adalah orang dewasa dan yang seharusnya diizinkan menonton hanyalah orang dewasa. Bukan apa-apa, hal ini bertujuan untuk menghindarkan anak-anak dari ketakutan yang berlebihan dan traumatis. Namun, tidak seperti biasanya, film Kuntilanak 2 ini justru menampilkan anak-anak sebagai tokoh utamanya. Mungkin oleh sebab itulah, sinema ini tak hanya dihiasi adegan horor, tapi juga adegan-adegan kocak khas anak-anak. 4. Rambut Karina Suwandi Rusak Karina Suwandi, aktris yang mulai populer di era 1980-an ini namanya kembali melambung tinggi setelah membintangi Sebelum Iblis Menjemput. Film yang dimainkannya bersama Chelsea Islan dan Pevita Pearce tersebut berhasil membawanya meraih penghargaan Pemeran Pendukung Wanita Terpilih di Piala Maya 2019. Tak hanya itu, ia bahkan masuk dalam nominasi Pemeran Pendukung Wanita Terbaik di Festival Film Indonesia 2018. Setelah sukses memerankan sosok ibu setengah iblis dalam sinema garapan Timo Tjahjanto tersebut, Karina Suwandi kembali muncul sebagai sosok ibu yang mengerikan di Kuntilanak 2. Namun, dalam Kuntilanak 2, sosoknya digambarkan sebagai wanita yang berambut panjang. Oleh sebab itu, ia harus menggunakan hair extention. Tak disangka, ternyata hal tersebut membuat rambut Karina patah dan rusak. Akibatnya, ia harus memotong rambutnya jadi super pendek. 5. Sama Sekali Tak Terjadi Peristiwa Mistis Biasanya, dalam proses produksi sinema bergenre horor, terjadi peristiwa mistis yang benar-benar menimpa pemain maupun kru. Namun, kata Maxime Bouttier, hal tersebut tak terjadi dalam proses syuting film Kuntilanak 2. Menurut aktor berdarah Prancis tersebut, hal ini mungkin disebabkan suasana lokasi syuting yang begitu semangat dan gembira, berbeda dengan proses syuting sinema horor lain yang diliputi ketegangan dan rasa lelah yang luar biasa. Ketika syuting film Kuntilanak 2 berlangsung, para kru dan pemain ikut terbawa aura positif anak-anak yang pada dasarnya masih senang bermain. Baca juga Film Komedi Thailand Terpopuler & Terlucu yang Bikin Ngakak Sampai Lemas 6. Film Horor Pertama di 2019 yang Memecahkan Rekor Penonton Terbanyak Tidak disangka, film Kuntilanak 2 berhasil memukau masyarakat Indonesia. Terbukti, hingga akhir penayangannya sinema yang disutradarai Rizal Mantovani ini telah ditonton sebanyak orang. Capaian ini memosisikan Kuntilanak 2 sebagai sinema horor pertama dengan jumlah penonton terbanyak pada 2019. Animo masyarakat terhadap film ini juga terbukti lebih tinggi daripada film-film lain yang diputar bersamaan, seperti Hit & Run, Ghost Writer, Single Part 2, dan Si Doel The Movie 2. Tertarik Nonton Film Kuntilanak 2? Itu tadi adalah informasi lengkap terkait film Kuntilanak 2 mulai dari sinopsis, pemeran, hingga fakta-fakta menariknya. Apakah setelah menyimak ulasan tersebut kamu jadi semakin tertarik menyaksikannya? Jika ya, tunggu apa lagi, segera saksikan di aplikasi layanan steaming atau bisa juga dengan membeli DVD-nya. Namun, perlu diperhatikan, kalau kamu penakut, jangan coba-coba nonton sendiri, ya. Daripada kamu tak bisa tidur saat malam, lebih baik ajak sahabat, kekasih, kakak, adik, atau orangtuamu untuk nonton bareng. PenulisMentari AprelliaMentari Aprellia, adalah alumni Universitas Terbuka jurusan Ilmu Komunikasi dengan beasiswa penuh. Meski mampu membuat tulisan feature maupun hard news, penulis kurang suka membuat karya fiksi karena selalu bingung mengakhiri cerita. Penulis yang merupakan penggemar film horor, tapi penakut ini pernah magang sebagai wartawan lapangan di Koran Solopos, pernah bekerja sebagai guru TK, guru les privat, dan tukang desain gambar. EditorKhonita FitriSeorang penulis dan editor lulusan Universitas Diponegoro jurusan Bahasa Inggris. Passion terbesarnya adalah mempelajari berbagai bahasa asing. Selain bahasa, ambivert yang memiliki prinsip hidup "When there is a will, there's a way" untuk menikmati "hidangan" yang disuguhkan kehidupan ini juga menyukai musik instrumental, buku, genre thriller, dan misteri.